Monday, February 1, 2016

Mengatasi Lendir pada Bayi

Lendir pada bayi, merupakan kejadian yang sangat sering kita jumpai. Biasanya terdengar suara grok-grok pada bayi. Hal itu normal ya bun, apalagi pada awal-awal kelahiran, hal itu disebabkan karena masih adanya sisa cairan ketika dalam kandungan/air ketuban.

Ada 3 langkah sederhana yang bisa kita lakukan ketika ada lendir pada bayi:
1. Menjemur bayi, pada jam 7-9 pagi, selama 15-30 menit. Saat menjemur bayi, sebaiknya bayi dalam keadaan telanjang, bisa d jemur bagian depan dan belakang bayi. Hal tersebut dapat membuat bayi merasa hangat, mengurangi lendir, dan juga bisa menjadi terapi bagi bayi kuning.
2. Jika keadaan sedang mendung, atau tidak ada cahaya matahari, maka ada solusi lain, yaiti membuat aromaterapi. Dengan cara, taruh air panas dalam waskom, kemudian tetesi dengan minyak kayu putih, agar uap hangatnya dapat dihirup bayi. Atau bisa dengan menggunakan waslap yang direndam pada waskom tersebut diperas, dan diletakkan di dekat hidung bayi.
3. Susui bayi sesering mungkin, jika kurang dari 6 bulan dianjurkan untuk menyusui lebih sering. Jika anak berusia lebib dari 6 bulan bisa diberi penghangat badan, misal minyak telon, dengan ketentuan tidak terdapat iritasi, dan posisikan kepala bayi lebih tinggi dari badan bayi. Tujuannya, yaitu agar bayi dapat menelan lendir tersebut. Jangan khawatir bun, pada bayi yg belum bisa duduk, maka bisa d gendong tegak atau ditengkurapkan, jika bayi sudah bisa tengkurap maka bisa memposisikannya pada posisi duduk.

Demikian bun, sedikit tips mengatasi lendir pada bayi. Hal tersebut dapat hilang dengan sendirinya saat bayi tumbuh besar. Namun jika ditemua tanda dan gejala lain yang menunjukkan keparahan, misalnya sesak nafas, batuk, demam, atau hal lainnua, segera hubungi Puskesmas atau Tenaga Kesehatan terdekat.

No comments: